Minggu, 01 Desember 2013

Mekanisme Pencemaran Air Tanah

Mekanisme Pencemaran Air Tanah

pencemaran air adalah masuknya atau dimasukkannya mahluk hidup, zat, energi dan atau komponen lain ke dalam air oleh kegiaan manusia sehingga kualitas air turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan air tidak berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya. Sedangkan air tanah adalah, sumber air yang terletak di bawah tanah pada kedalaman tertentu. Karena terdapat gua dan sungai bawah tanah, sehingga air tanah sangat bersih dan terjaga kemurniannya. Atau air tanah adalah air yang tersimpan / terperangkap di dalam lapisan batuan pada kedalaman tertentu yang mengalami pengisian / penambahan secara terus menerus oleh alam sehingga tak tersentuh oleh zat kimia apapun. Namun pada air tanah, campur tangan dari manusia mempunyai peranan besar untuk menyebabkan terjadinya pencemaran. Misalnya, pembuangan limbah yang sembarangan, baik itu limbah industri seperti zat kimia sisa produksi dan limbah rumah tangga seperti detergen atau zat kimia pertanian seperti pestisida, insektisida dan kotoran lainnya. Ataupun sampah yang dibuang ke sungai atau di biarkan menggunung dapat mempengaruhi produktifitas dari air tanah.
Mekanisme dari pencemaran air tanah adalah, limbah yang mengendap atau dibuang ke sungai dan akhirnya meresap ke dalam tanah sehingga ikut tercampur ke dalam sungai bawah tanah kemudian terjadi pencemaran terhadap air tersebut. Akhirnya air yang telah tercemar terkonsumsi oleh masyarakat yang mengambil air dari sumber air yang tercemar tersebut melalui sumur atau pompa air. Tentu saja ini sangat membahayakan bagi masyarakat yang mengkonsumsi air yang telah tercemar tersebut, karena dampak dari pencemaran air adalah air tidak dapat dimanfaatkan sesuai peruntukkannya, dan jika dimanfaatkan maka diperlukan pengolahan khusus yang menyebabkan peningkatan biaya pengoperasian & pemeliharaan sungai,  air menjadi penyebab timbulnya berbagai penyakit dan masalah kesehatan lainnya. Agar dapat membedakan air yang tercemar maka kita harus mengetahui cirri-ciri dari air yang telah tercemar. Indikator atau tanda bahwa air lingkungan telah tercemar adalah adanya perubahan atau tanda yang dapat diamati yang dapat digolongkan menjadi :
-          Pengamatan secara fisis, yaitu pengamatan pencemaran air berdasarkan tingkat kejernihan air (kekeruhan), perubahan suhu, warna dan adanya perubahan warna, bau dan rasa
-          Pengamatan secara kimiawi, yaitu pengamatan pencemaran air berdasarkan zat kimia yang terlarut.
-          Pengamatan secara biologis, yaitu pengamatan pencemaran air berdasarkan mikroorganisme yang ada dalam air, terutama ada tidaknya bakteri pathogen.
Dan kita selaku masyarakat / konsumen air tersebut wajib menjaga kebersihan dan kualitas dari air tanah. Sehingga kita dapat mengkonsumsi air tanah tanpa harus di resahkan oleh tercemrnya air. Oleh karena itu kita harus menjaga sumber air yang kita gunakan dengan cara, mengetahui penyebab tercemarnya air, bagaimana cara mencegah pencemaran air, dan mensosialisasikan tentang pencemaran air